Madrasah hebat bermartabat- Lebih baik madrasah - Madrasah lebih baik

Breaking News

19 April 2020

Bertaubat dan peluang ampunan-Nya


Dalam taubat dibutuhlan rasa penyesalan. Penyesalan dalam hal ini memiliki tingkatan dan kedudukan. Semakin besar  penyesalan seseorang, maka semakin besar pula rahmat Allah yang akan diperoleh. 

Sebaiknya kita harus berdiam di pintu Allah, dalam kondisi dan keadaan bersedih, merasa hina, atas perbuatan yang telah kita lakukan
Dengan begitu semoga Allah akan memenuhi hati kita dengan taubat, ketundukan cinta, malu atas perbuatan yang dilakukan, dan malu kepada Allah SWT.
"Barangsiapa mengetuk pintu Sang Dermawan, maka akan dibukakan pintu itu baginya."

 
Bertaubat dan peluang ampunan-Nya


Bagaimana sih cara bertaubat yang benar?

Kita harus  menghadirkan dalam hati bahwa perbuatan dosa itu menjadi sebab seseorang jauh dari Allah, terusir dari rahmat, dan dimurkai oleh Allah.
Ingatlah pula akan suatu hari yang setiap orang akan berhadapan dengan Allah, dan ditanya atas segala yang dilakukannya. Ketahuilah bahwa perbuatan dosa itu adalah permulaan dari kekafiran.

Tak ada orang yang tenang dengan kemaksiatan yang dilakukannya kecuali jika ia adalah seorang munafik.
Orang beriman akan melihat dosanya seperti gunung yang ditakutkan akan menimpanya dan jatuh diatas kepalanya.
Sedangkan orang munafik melihat dosanya seperti lalat yang hinggap dihidungnya, lalu ia mengibaskan tangan untuk mengusir lalat itu, seakan tidak terjadi apa-apa.
 

Bagaimana caranya agar taubat kita diterima oleh Allah, padahal kita masih sering tergelincir dalam perbuatan dosa dan maksiat?

 
Setiap kita melakukan taubat dengan sungguh-sungguh, maka pada saat itu taubat kita akan diterima Allah, dosa yang telah lalu diampuni, walaupun setelah itu engkau kembali melakukan perbuatan maksiat.
Dia adalah Dzat yang Maha Menerima Taubat. Selagi kita tidak terus menerus dalam perbuatan dosa dan memiliki rencana untuk tidak kembali melakukan perbuatan maksiat, maka Allah akan menerima taubat kita dan mengampuni dosa-dosa yang telah lalu.
 
Ø£َÙ„َÙ…ْ ÙŠَعْÙ„َÙ…ُÙˆٓا۟ Ø£َÙ†َّ ٱللَّÙ‡َ Ù‡ُÙˆَ ÙŠَÙ‚ْبَÙ„ُ ٱلتَّÙˆْبَØ©َ عَÙ†ْ عِبَادِÙ‡ِÛ¦
 
"Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima taubat dari hamba-hamba-Nya."
 
Hendaknya bagi kita yang tergelincir karena nafsu dan setan tidak berprasangka bahwa pintu taubat telah tertutup baginya. Akan tetapi kita wajib untuk segera kembali dan bertaubat kepada Allah. Mintalah agar semua dosa diampuni dan sisa umur dijaga dari segala perbuatan yang tak diridhoi.
 
Rasulullah bersabda, "Sesungguhnya Allah menerima taubat seorang hamba sebelum nyawanya sampai di kerongkongan."
 
Karenanya kita harus segera bertaubat, bahkan kita harus senantiasa dalam keadaan bertaubat. 
Nabi SAW bersabda: "Hai manusia, bertaubatlah kalian kepada Allah. Sesungguhnya aku bertaubat kepada-Nya setiap hari sebanyak 100 kali."
 
Jika Beliau manusia yang telah tersucikan dari segala dosa saja (ma'shum) selalu memperbarui taubatnya, kita yang ahli maksiat kenapa tidak???
 
Ingatlah bahwa setan ingin menipu kita agar selalu melakukan perbuatan keji dengan memberikan dalil-dalil bahwa, "Engkau adalah pendusta dalam taubatmu, karena setiap bertaubat kau kembali lagi melakukan dosa."
Maka janganlah kita tertipu. Katakanlah kepadanya: "Sesungguhnya Tuhanku adalah Dzat yang Maha menerima taubat."
 
Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri ra. beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya setan akan berkata 'Demi kebesaran-Mu wahai Tuhanku, aku tak akan pernah berhenti menyesatkan hamba-Mu selagi arwah mereka masih terdapat di dalam jasad.' Maka Allah menjawab 'Demi kebesaran dan keagungan-Ku, aku akan terus menerus mengampuni mereka selagi mereka meminta ampun kepadaku.'"
 
Maka wajib bagi kita untuk benar-benar bertaubat dan jangan kita biarkan nafsu merencanakan perbuatan dosa lagi. Allah mengetahui kesungguhan kita, karenanya Allah akan membebaskan dan melindungi kita dari kejelekan dosa-dosa. Semua itu akan terjadi pada saat hati seorang hamba benar-benar bersujud kepada Allah dan merasa fakir dihadapannya.

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Comments
0 Comments

No comments:

Designed Template By Blogger Templates - Powered by Kabarmadrasah.com