Madrasah hebat bermartabat- Lebih baik madrasah - Madrasah lebih baik

Breaking News
Showing posts with label Literasi. Show all posts
Showing posts with label Literasi. Show all posts

15 September 2023

Program Gerakan Literasi dan Budaya religi An-nahdhiyyah MI NU Miftahul Falah

 

PROGRAM GERAKAN LITERASI MADRASAH (GaLiH)

MI NU MIFTAHUL FALAH UNDAAN TENGAH KUDUS

Pengertian Literasi Madrasah dalam konteks GaLiH adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/ atau berbicara. GaLiH merupakan sebuah upaya  madrasah yang dilakukan madrasah  sebagai organisasi pembelajaran yang literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.



Adapun tujuannya untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi madrasah yang diwujudkan dalam Gerakan Literasi Madrasah agar mereka menjadi pembelajar sepanjang hayat.

Selain itu bertujuan juga agar  menumbuhkembangkan budaya literasi di madrasah; meningkatkan kapasitas stakeholder dan lingkungan madrasah agar literat; menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan ramah anak agar stakeholder madrasah mampu mamanagepengetahuan; menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku bacaan dan mewadahi berbagai strategi membaca.


GaLiH di MI NU Miftahul Falah diharapkan akan menciptakan ekosistem pendidikan di MI yang literat. Ekosistem pendidikan yang literat adalah lingkungan yang menyenangkan dan ramah peserta didik, sehingga menumbuhkan semangat warganya dalam belajar; semua warganya menunjukkan empati, peduli, dan menghargai sesama; menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan; memampukan warganya cakap berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada lingkungan sosialnya; dan mengakomodasi partisipasi seluruh warga madrasah dan lingkungan eksternal MI

Pelaksanaan Program Gerakan Literasi Madrasah Ibtidaiyyah NU Miftahul Falah melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

1.  Membaca buku cerita/pengayaan selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai one day one riding. Kegiatan membaca yang dapat dilakukan adalah membacakan buku dengan nyaring (read aloud) dan membaca dalam hati (sustained silent reading)

2.  Memperkaya koleksi bacaan untuk mendukung kegiatan 15 menit membaca.

3.  Meningkatkan kemampuan literasi di semua mata pelajaran dengan  menggunakan buku pengayaan dan strategi membaca di semua mata pelajaran.

4.  Memfungsikan lingkungan fisik sekolah melalui pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah, antara lain perpustakaan, pojok baca kelas, area baca, kebun sekolah, kantin, UKS, dll. Untuk menumbuhkan minat baca warga madrasah, bahan kaya teks 

5.  Melibatkan komunitas di luar sekolah yaitu misalnya pihak  PKL dan KKN dari Madrasah Aliyah dan Perguruan Tinngi yang sedang bekerjasama dalam pengembangan sarana literasi, serta pengadaan buku-buku koleksi perpustakaan dan pojok baca kelas.

6.  Memilih buku bacaan yang baik .

7.  Menyediakan sarana perpustakaan yang representatif, pojok baca di tiap kela

GaLiH di MI NU Miftahul Falah dilaksanakan secara bertahap dengan mempertimbangkan kesiapan madrasah. Kesiapan ini mencakup kesiapan kapasitas madrasah (ketersediaan fasilitas, sarana, prasarana literasi), kesiapan wargamadrasah (peserta didik, tenaga guru, orang tua, dan komponen masyarakat lain), dan kesiapan sistem pendukung lainnya (partisipasi publik, dukungan kelembagaan, dan perangkat kebijakan yang relevan).

Untuk memastikan keberlangsungannya dalam jangka panjang, GaLiH di MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah  dilaksanakan dalam Sanggar Bahasa yang berupa latihan baca puisi,pidato, MC (Pembawa Acara) maupun dongeng


Adapun prinsip-prinsip kegiatan membaca antara lain :

  • Buku yang dibaca/dibacakan adalah buku bacaan, bukan buku teks pelajaran.
  • Buku yang dibaca/dibacakan adalah buku yang diminati oleh peserta didik. Peserta didik diperkenankan untuk membaca buku yang dibawa dari rumah.
  • Kegiatan membaca/membacakan buku di tahap pembiasaan ini tidak diikuti oleh tugas-tugas menghafalkan cerita, menulis sinopsis, dan lain-lain.
  • Kegiatan membaca/membacakan buku di tahap pembiasaan ini dapat diikuti dengan diskusi informal tentang buku yang dibaca/ dibacakan, atau kegiatan yang menyenangkan terkait buku yang dibacakan apabila waktu memungkinkan. Tanggapan dalam diskusi dan kegiatan lanjutan ini tidak dinilai/dievaluasi.
  • Kegiatan membaca/membacakan buku di tahap pembiasaan ini berlangsung dalam suasana yang santai dan menyenangkan.Guru menyapa peserta didik dan bercerita sebelum membacakan buku dan meminta mereka untuk membaca buku.

 Kegiatan membaca dan penataan lingkungan kaya literasi pada tahap pembiasaan antara lain :

1.  Membaca buku cerita/pengayaan selama 15 menit sebelum pelajaran dimulai. Kegiatan membaca yang dapat dilakukan adalah membacakan buku dengan nyaring dan membaca dalam hati .

2.  Memperkaya koleksi bacaan untuk mendukung kegiatan 15 menit membaca.

3.  Memfungsikan lingkungan fisik sekolah melalui pemanfaatan sarana perpustakaan, pojok baca di tiap kelas

4.  Melibatkan komunitas di luar sekolah seperti perpustakaan keliling ataumpihak lain(PKL,KKN) dalam kegiatan 15 menit membaca dan pengembangan sarana literasi, serta pengadaan buku-buku koleksi perpustakaan dan sudut buku kelas.

5.  Memilih buku bacaan yang baik .

Sarana literasi mencakup perpustakaan sekolah, pojok baca kelas, dan area baca. Perpustakaan berfungsi sebagai pusat pembelajaran di MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah. Pengembangan dan penataan perpustakaan menjadi bagian penting dari pelaksanaan gerakan literasi MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah dan pengelolaan pengetahuan yang berbasis pada bacaan. Perpustakaan yang dikelola dengan baik mampu meningkatkan minat baca peserta didik MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah dan menjadikan mereka pembelajar sepanjang hayat. Perpustakaan MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah sangat berperan dalam mengkoordinasi pengelolaan pojok baca kelas, area baca, dan prasarana literasi lain di MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah

Fungsi perpustakaan MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah  adalah sebagai pusat pengelolaan pengetahuan dan sumber belajar yang dikelola oleh guru yang diberi tugas sebagai seksi perpustakaan.

Pojok Baca Kelas adalah sebuah sudut di kelas yang dilengkapi dengan koleksi buku bacaan dan karya peserta didik yang ditata secara menarik untuk menumbuhkan minat baca peserta didik. Pojok Baca Kelas berperan sebagai perpanjangan fungsi perpustakaan MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah, yaitu mendekatkan buku kepada peserta didik. Pojok Baca Kelas dikelola oleh guru, peserta didik, dan orang tua

Untuk menumbuhkan budaya literasi di lingkungan sekolah, ruang kelas perlu diperkaya dengan bahan-bahan kaya teks. bahan kaya teks diantaranya adalah: 

1.  karya-karya peserta didik berupa tulisan, gambar, atau grafik;

2.  poster-poster yang terkait pelajaran, poster buku, poster kampanye membaca, dan poster kampanye lain yang bertujuan menumbuhkan cinta pengetahuan.

3.  dinding kata; papan buletin

4.  label nama-nama peserta didik /setiap benda di ruang kelas; mainan alfabet

5.  jadwal harian, pembagian kelompok tugas kelas;

6.  surat, resep, kupon, kliping, foto kegiatan peserta didik;

7.  buku dan sumber informasi lain (koran, majalah, buletin);

8.  perangkat berkarya dan menulis seperti alat tulis, alat warna, alat gambar,    kertas gambar, kertas bekas, busa, kertas prakarya, surat, kertas surat, amplop, koran bekas, kertas sampul, dll;

9.  ucapan selamat datang dengan bermacam bahasa sesuai brand kelas masing-masing, kata-kata yang memotivasi di sepanjang teras sekolah, dan tempat-tempat lain yang mudah dilihat; dan

One Day One Writing. Siswa untuk dapat bercerita ia butuh banyak pengalaman baik dengan cara membaca, mendengar, melihat, maupun mengalami. Tetapi untuk dapat menulis mesti dilengkapi dengan inovasi, imajinasi dan kreatifitas.

Saat dicoba pada orang-orang sekeliling kita tentang kalimat apa yang biasa ditulis di awal cerita, maka data yang paling banyak kita peroleh diantaranya adalah kalimat pada suatu hari, mulai dari anak-anak, remaja, bahkan diantara wali murid pun menyampaikan hal yang sama, ini menjadi perhatian tersendiri akan arti pentingnya kreatifitas, inovasi dan imaginasiyang musti diajarkan, diingatkan dan dikembangkan dalam sebuah kegiatan pembiasaan agar menulis menjadi baik bagi siswa kita.

One Day One Writing merupakan kegiatan siswa, yang diprogramkan sekolah yang didampingi guru dan dilaksanakan siswa setiap hari di madrasah, siswa yang tidak kreatif/inovatif/imajinatif cenderung menggunakan kalimat yang sama, contoh dalam hal judul di hari Senin siswa menulis cerita yang berjudul Pergi ke Rumah Nenek, esoknya hari selasa judulnya Pergi ke Rumah Kakek, hari Rabu judulnya Pergi Ke Desa.

      Penggunaan kalimat di awal cerita hari senin sampai Jumat diawali oleh kalimat  Pada suatu hari  bahkan terjadi di mayoritas siswa dalam kelas, tentunya ini tidak akan pernah terulang karena selalu diingatkan dan dibimbing oleh Bapak/Ibu Guru. Kelas kecil menulis pantun, puisi, sajak, maupun puisi dan kelas besar menulis cerita

      Kegiatan One Day One Writing muaranya adalah tumbuhnya Sikap religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggungjawab akan terbentuk.

    Kamis religiusSuatu hal baik yang tidak dibiasakan akan kalah dengan sesuatu hal buruk yang senantiasa dibiasakan (Umar bin Khattab), terlalu sering kita lihat karakter seseorang tampak dari kebiasaan, oleh karenanya pembiasaan berkarakter musti terus dibiasakan dalam keseharian


     Kamis religius di hari Kamis adalah upaya membiasakan perilaku berkarakter siswa yang tidak hanya di madrasah namun saat di luar madrasah, di rumah, dan di masyarakat pun tetap membiasakan hal yang baik dalam setiap perilakunya.

      Pola kegiatan Kamis religius di hari Kamis MI NU Miftahul Falah Undaan Tengah  adalah rutinitas pekan-an (mingguan) bagi seluruh siswa untuk membaca wadhifah sebagai berikut :

1.  Yasiinan

2.  Hafalan Juz 30 (Surah Pendek)

3.  Al-barzanji

4.  Tahlil

    Manfaat yang dirasakan dari kegiatan Kamis Religius  adalah:

1.  Ketaatan keagamaan secara alamiah berkat pembiasaan dalam membaca Alqur’an,

2.  Bertambahnya kecintaan kepada Allah, rasulnya, wali-wali Allah, orang tua

3.  Sedini mungkin mampu membaca Alquran, Al-barzanji dan tahlil sebaga amalan Ahlus Sunnah Wal jamaah An nahdhiyyah

 

 

Baca selengkapnya ...

06 May 2021

Twibbone idul fitri 1442 H mewakili ekspresi hari kemenangan

Kabarmadrasah.com- Bapak Ibu dan saudaraku semua yang kami hormati dan banggakan. Setelah bulan Ramadhan kita jalani dengan beribadah puasa, tarawih, witir, baca alqur’an, sedekah, zakat dan berbagai ibadah mahdhoh dan sosial lainnya. Kini mari kita sambut hari kemenangan yakni hari raya idul fitri 1442 H

 


Berbagai ragam cara seseorang merayakan hari special ini, tak kalah menariknya adalah memasang twibbone ucapan selamat hari raya idul fitri 1442 H. Memang twibbone akhir-akhir ini sangat viral dan ngetrend di kalangan kita, setiap hari-hari nasional ataupun peringatan tertentu, kegiatan-kegiatan di madrasah ada PPDB, alumni dll semua sudah kreatif membuat twibbone

Nah..dalam rangkat ikut menyemarakkan hari special lebaran tahun ini, kami sampaikan link twibbone yang bisa bapak/ibu saudara gunakan untuk mengekspresikan hari kemenangan

Berikut link twibbne yang bisa digunakan. Klik pada tautan yang ada, dan siapkan foto terbaik bapak/Ibu saudara atau keluarga

 

   1.  Design Twibbone 1

   2.  Design Twibbone 2

   3.  Design Twibbone 3

   4.  Design Twibbone 4

   5.  Design Twibbone 5

   6.  Design Twibbone 6

Demikian beberapa twibbone untuk bisa digunakan dalam rangka memeriahkan hari raya idul fitri 1442 H. semoga berkenan. Selamat hari raya Idul Fitri Minal Aidin wal Faizin Mohon Maaf lahir dan batin

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

02 March 2021

Teks MC Hajatan Nikahan di Desa

 

Assalamualaikum warohmatullohi Wabarokatuh

Alhamdulillahilladzi ahyana  wa ath’amana wasaqona wahadana ila shirotim Mustaqim,

Wasyarrofana ‘ala saairil umami birisalati khoiril mursalin, waakromana bisyafaatil Udzma fi yaumiddin

 


Assholatu wassalamu ala sayyidina wahabibina wasyafiina waqurroti a’yunina wamaulana Muhammadin SAW, Wa ‘ala aalihi washohbihi ajmain wala haula wala quwwata illa billahil ‘aliyyil adhim, amma ba;du

 

Wonten ngarsanipun poro alim, poro bapak kiyai, sesepuh pinisepuh ingkang tansah kitho hormati

 

Wabilkhusus poro bapak soho poro kaneman ingkang sampun sami rawuh wonten meniko majlis ingkang kitho hormati

Sedoyo ingkang terkait kaliyan majlis do’a dalu puniko wonten dalemipun shohibul bait, inggih meniko Bapak………sekeluargo ingkng kitho hormati ugi

 

Alhamdulillah was syukru lillah ala ni’amillah wonten kesempatan dalu puniko  Allah SWT taksih paring pinten-pinten kenikmatan, pinten-pinten rohmat, hidayah, i’anah soho pinten-pinten fadhol kangge kitho sedoyo, arupi kesarasan, kesehatan, tetep iman islam soho kesempatan sehinggo kitho dalu puniko saged derek-derek ngayu bagyo atas undangan saking shohibul bait kanthi keadaan selamet, wilujeng mboten wonten alangan setunggal punopo, amin Allohumma amin

 

Sholawat soho salam mugio tansah katur dumateng junjungan kitho Rasulullah SAW, biqoulina Allahumma Sholli ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala ali sayyidina Muhammad , kanthi harapan kitho maos sholawat mugi-mugi kitho sami, soho keluargo wonten dalem estu-estu termasuk golonganipun ummat ingkang sak mangke pikantuk syafaat ipun , amin Allahumma Amin

 

Poro hadirin, poro bapak ingkang minulyo

Kepareng matur aminangkani wakil saking shohibul bait

 

Ingkang sepindah ngaturaken marhaban ahlan wasahlan bihudhurikum, sugeng rawuh sugeng pinarak wonten meniko majlis. Mung mawon mbok menawi anggenipun shohibul bait nampi kerawuhan panjenengan sami wonten kekiranganipun , kekhilafanipun, mboten sanes atas sedoyo kekirangan lan kekhilafan kolo wau , saking shohibul bait nuwun ngapunten ingkang sak kathah-kathahipun

 

Ingkang nomer kalih, mboten kesupen , ngaturaken maturnuwun sanget atas rawuhipun panjenengan sami , atas biyantu saking panjenengan sami , ingkang sampun kerso ndanganaken wekdal, kapurih ngrawuhi majlis dalu puniko,    mboten saged mbales punopo-punopo, namung ngaturaken Jazakumulloh khoiron katsiro, wa a’dhoma lakum ajro. Amin allohumma amin

 

Poro hadirin, poro bapak ingkang minulyo

Majlis ndalu punipo dikandung maksud saking shohibul hajat, shohibul bait, inggih puniko Bapak………..sekeluargo, nyuwun pangestu, utawi do’a restu panjenengan sami atas hajatipun :

Ingakng sepindah inggih puniko gadahi hajat bade anikahaken ingkang putro, inggih puniko mas…….. ingkang fainsyaAllah bade kadaopaken kaliyan mbak………...putri saking bapak…….saking tlatah……..

 

Kanthi mekaten, fainsyaAllah aqdunnikah bade kalaksanaaken benjang enjang antawis kirang langkung tabuh 09.00 WIB. Pramilo meniko nyuwun doa panjenengan sami, mugi-mugi akad nikah ingkang bade dipun laksanaaken estu-estu pikantuk ridho saking allah SWT, lan dipun paringi keluargo ingkang sakinah, mawaddah warohmah, wassa’adah fiddunya wal akhiroh, amin

 

Ugi nyuwun do’a restu panjenengan sami mugi-mugi anggenepun anggadahi hajat bapak…..…milai awal, tengahan lah akhiripun damel, mugi-mugi Allah SWT paring selamet wilujeng , selamet ingkang gadah damel, ugi selamet ingkang nderek-nderek sabiyantu dateng shohibul hajat

 

Ingkang ongko tigo, dalu puniko shohibul bait ugi kirim do’a dumateng sedoyo ahli quburipun ingkang sampun sumare, imggih meniko :

1.

2.

3.

Dst

Sedoyo mau sampun wangsul ing alam barzah , mugi kanthi waosan tahlil, doa sak mangke , estu-estu dipun sepunten dosa-dosanipun, dipun tampi sedoyo amal saenipun, dipun paringi tetep iman islam khusnul khotimah, Amin Allhumma Amin

 

Mekaten kirang langkung  shohibul bait wonten kekiranganipun anggen kawulo matur, Allah SWT piyambak ingkang ngudaneni lan nyembadani punopo ingkang dados makud lan niat saking shohibul bait

 

Lan sumonggo majlis ndalu puniko kitho bikak sesarengan kanthi waosan surotul fatihah kanthi harapan mugi-mugi kanthi berkahipun waosan surotul fatihah estu-estu hajatipun Bapak……sekeluargo pikantuk ridho saking Allah SWT. Utaminipun kangge mempelai berdua Mas ……kalih mbak……..mugi-mugi tansah dilindungi deneng Allah, dipun paring keluargo ingkang saadah, sakinah, mawaddah warohmah, fiddunya wal akhiroh, Amin Allohumma Amin

 

Ala hadhihin niyyah alfatihah

Matursuwun

Wondene acara sak terasipun inggih puniko Tahlil ma’ad Du’a ingkang bade dipun pimpin panjenenganipun Romo Kyai…………………

Dumateng panjenenganipun kawulo sumanggaaken 

Saking kawulo, nyuwun agungipun pangapunten.Ing wusono wal afwu minkum

Wassalamualaikum warohmatillahi wabarokatuh

  

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

28 November 2020

Jempol sakti kita dalam bersosmed

 

Kabarmadrasah.com - Tahukah wahai saudaraku bahwa kita mempunyai anggota tubuh yang sakti? Jadi bukan cuma tongkat saja yang bisa sakti, jempol kita juga bisa sakti!

Kok bisa? Iya.


Coba sekarang kita lihat kemampuan jempol kita!

Jari jempol kita bisa merubah keadaan. Baik keadaan diri kita sendiri maupn keadaan orang lain. Lebih-lebih tentang kondisi perasan  Dari sedih, galau, sumpek ke  perasaan senang atau sebaliknya, dari senang ke sedih.

 

Cukup dengan kita ketik di comment media social whatsapp, facebook dll mengomentari orang lain "Kamu keren." Kita akan membuat seseorang menjadi senang. membat orang lain tambah semangat

Atau kita keik komentar, "Kamu gak kreatif."  Si jempol kecil kita akan merubah keadaan seseorang menjadi pesimis, minder, marah, emosi. 

Keren kan?

Bully atau penindasan, adalah salah satu bentuk kekerasan yang dampaknya juga besar bagi korbannya. Perundungan atau bullying adalah perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal, fisik, ataupun sosial di dunia nyata maupun dunia maya.

Perundungan juga membuat seseorang merasa tidak nyaman, sakit hati dan tertekan baik dilakukan oleh perorangan ataupun kelompok.


Istilah orang dulu,  "Mulutmu harimaumu." Sekarang juga tambah satu harimaunya, yaitu jempol.

 

Bahkan kita tidak sadar kalau yang kita tulis itu ternyata membuat orang sakit hati atau mungkin depresi.

 

Banyak kasus bullying yang akhirnya berujung patah hati dan bunuh diri.

Bahkan hampir semua korban bullying menderita depresi berat.

 

Biasanya pelaku bullying adalah orang yang ingin tenar dengan menunjukkan kekuasaannya. merasa sangat benar.

Dengan cara  menindas orang, maka dia menganggap dirinya berkuasa.

 

Rasulullah SAW bersabda:

 

المسلم اخو المسلم لا يظلمه و لا يخذله و لا يكذبه و لا يحقره. التقوى ههنا و يشير الى صدره ثلاث مرات.  كل المسلم على المسلم حرام دمه و ماله و عرضه.

 

"Seorang muslim adalah saudara bagi sesama muslim. Dia tidak berbuat dzalim kepadanya,  dan tidak menelantarkannya, tidak membohonginya,  dan tidak merendahkannya. Taqwa itu ada disini (dan beliau menunjuk ke dadanya sebanyak tiga kali) . Setiap muslim atas muslim haram darahnya, hartanya, dan harga dirinya."

 

Rasulullah saja bersabda bahwa kita tidak boleh merendahkan sesama muslim, masa kita mau ngebully orang?

Kalaupun dia berbuat salah, simple aja, tinggal menasehatinya secara pribadi.

Jangan malah kita umbar kesalahannya di comment, yang akhirnya semua orang jadi ikutan.  Dan kalau kita lihat ada orang yang ngebully orang lain, kita ingatkan juga lewat pribadi dengan sopan.

 

Intinya, semua hal itu bisa diselesaikan dengan baik, jadi kenapa harus pakai kekerasan atau pertengkaran?

Jadi kita harus lebih bijak dalam menggunakan jempol kita. Bukankah perkataan yang baik termasuk sedekah? berkomentar yang menyejukkan hati, saling menasehati, saling memotivasi dan menginspirasi  jauh lebih bermakna

Agar handphone yang kita gunakan bermanfaat dan menjadi ladang amal jangan sampai menjadi dosa jariah buat kita.

Demikian tulisan ini , semoga menjadikan nasehat yang baik bagi kita, mengedepankan kemaslahatan dan menebar kebaikan

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

19 August 2020

Tahun baru islam, doa akhir tahun dan awal tahun beserta terjemahnya

 Kabarmadrasah.com- Sahabatku semua yang dirahmati Allah SWT, Saat ini kta berada di akhir bulan Dzulhijjah dan akan memasuki tahun baru Islam  yaitu tahun 1442 Hijriyah. Meskipun banyak dari sebagian kita umat Islam yang memandang ‘biasa-biasa saja’ tahun baru Islam ini namun sesungguhnya saat pergantian tahun baru Islamlah saat yang paling tepat untuk memulai sebuah resolusi baru. Sebuah tekad dan semangat dalam diri untuk menata kembali pola pikir, tujuan hidup,dan ibadah yang lebih baik lagi di tahun mendatang

Selamat Tahun baru Hijriyah

 

Resolusi baru, seperti itulah ungkapan yang banyak diucapkan oleh sebagian saudara-saudara kita saat mereka merayakan pergantian tahun baru Masehi. Namun sebenarnya momen yang tepat untuk memulai resolusi baru adalah ketika pergantian tahun baru Islam. Mengapa?

Dahulu, ketika khalifah Umar bin Khattab ra. setelah berunding dengan beberapa penasihatnya akhirnya memutuskan untuk menggunakan tahun dimana Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam berhijrah dari kota Mekah ke kota Madinah sebagai awal permulaan perhitungan kalendar Islam.

Momentum hijrah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam tersebut dianggap mewakili era baru, karena bukan hanya saat itu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam berhasil meloloskan diri dari kota Mekkah yang sudah tidak kondusif lagi bagi perkembangan dakwah beliau namun juga keputusan untuk berhijrah ke kota Madinah membawa pelita terang bagi kebangkitan Islam sehingga beliau berhasil membangun pondasi mental dan spiritual bagi umat Islam yang terasa manfaatnya sampai sekarang ini.

Para sholihin mengajarkan kita untuk berdoa ketika menjelang pergantian tahun hijriyah. Dan dibawah ini adalah doa akhir tahun dan awal tahun yang lafadznya cukup terkenal karena banyak terdapat di buku-buku doa.

Baca Juga

 

DOA AKHIR TAHUN

Bacalah doa ini 3 X saat menjelang akhir tahun baru Islam, bisa dilakukan sesudah ashar atau sebelum maghrib pada hari terakhir di bulan Dzulhijjah.

Dengan doa ini kita memohon ketika kita akan mengakhiri perjalanan tahun yang akan ditinggalkan ini akan mendapatkan ampunan dari Alloh Ta'ala. atas kemaksiatan dan dosa kepada-Nya, dan apabila dalam tahun yang akan ditinggalkannya itu ada amaliayah/pekerjaan yang diridhai oleh Allah Ta'ala, maka mohonlah agar amal shaleh tersebut diterima oleh Allah Ta'ala.


بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

وَصَلَّى الله ُعَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ ، اللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ فِيْ هَذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنِيْ عَنْهُ فَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَلَمْ تَرْضَهُ وَلَمْ تَنْسَهُ وَحَلُمْتَ عَلَيَّ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْهُ بَعْدَ جُرْأَتِيْ عَلَى مَعْصِيَّتِكَ ، فَإِنِّيْ أَسْتَغْفِرُكَ فَاغْفِرْ لِيْ . وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِيْ عَلَيْهِ الثَّوَابَ ، فَأَسْئَلُكَ اللَّهُمَّ يَا كَرِيْمُ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ أَنْ تَتَقَبَّلَهُ مِنِّيْ وَلاَ تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ .

 

Bismillaahir-rahmaanir-rahiim

Wa shallallaahu ‘ala sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihii wa sallam.

Allaahumma maa ‘amiltu fi haadzihis-sanati mimmaa nahaitani ‘anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta ‘alayya ba’da qudratika ‘alaa uquubati wa da’autani ilattaubati minhu ba’da jur’ati alaa ma’siyatika fa inni astaghfiruka fagfirlii wa maa ‘amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa’adtani ‘alaihits-tsawaaba fas’alukallahumma yaa kariimu yaa dzal-jalaali wal ikram an tataqabbalahuu minni wa laa taqtha’ rajaai minka yaa karim, wa sallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa ‘aalihii wa sahbihii wa sallam

Artinya:

Dengan menyebut nama Alloh Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Semoga Allah melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, beserta para keluarga dan sahabatnya. Ya Allah, segala yang telah ku kerjakan selama tahun ini dari apa yang menjadi larangan-Mu, sedang kami belum bertaubat, padahal Engkau tidak melupakannya dan Engkau bersabar (dengan kasih sayang-Mu), yang sesungguhnya Engkau berkuasa memberikan siksa untuk saya, dan Engkau telah mengajak saya untuk bertaubat sesudah melakukan maksiat. Karena itu ya Alloh, saya mohon ampunan-Mu dan berilah ampunan kepada saya dengan kemurahan-Mu.

Segala apa yang telah saya kerjakan, selama tahun ini, berupa amal perbuatan yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan akan membalasnya dengan pahala, saya mohon kepada-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah, wahai Dzat Yang Mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan, semoga berkenan menerima amal kami dan semoga Engkau tidak memutuskan harapan kami kepada-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah.

Dan semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan atas penghulu kami Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, Nabi yang Ummi dan ke atas keluarga dan sahabatnya.

 

DOA AWAL TAHUN

Bacalah doa ini 3 X saat kita memasuki tanggal 1 Muharam (setelah sholat maghrib)

Dengan doa ini kita sebagai Mu’min memohon kepada Allah Ta'ala. agar dalam memasuki tahun baru ini kita dapat meningkatkan amal kebajikan dan ketaqwaan.

 

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

وَصَلَّى الله ُعَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ ، اللَّهُمَّ أَنْتَ اْلأَبَدِيُّ الْقَدِيْمُ اْلأَوَّلُ، وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ وَجُوْدِكَ الْمُعَوَّلِ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ نَسْئَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَآئِهِ وَجُنُوْدِهِ، وَالْعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ اْلأَمَّـارَةُ بِالسُّوْءِ وَاْلإِسْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى، يَا ذَا الْجَلاَلِ وَ اْلإِكْرَامِ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. وَصَلَّى الله ُعَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصَحْابِهِ وسلّم

 

Bismillaahir-rahmaanir-rahiim

Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam.

Allaahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwalu, wa ‘alaa fadhlikal-’azhimi wujuudikal-mu’awwali, wa haadza ‘aamun jadidun qad aqbala ilaina nas’alukal ‘ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa’ihi wa junuudihi wal’auna ‘alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu’i wal-isytighaala bimaa yuqarribuni ilaika zulfa yaa dzal-jalaali wal-ikram yaa arhamar-raahimin, wa sallallaahu ‘alaa sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam

 

Artinya:

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, beserta keluarga dan sahabatnya.

Ya Allah Engkaulah Yang Abadi, Dahulu, lagi Awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu tempat bergantung.

Dan ini tahun baru benar-benar telah datang. Kami memohon kepada-Mu perlindungan dalam tahun ini dari (godaan) setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. Dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan,agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, Nabi yang ummi dan ke atas para keluarga dan sahabatnya.

 

Semoga kita semuanya selalu sehat dan panjang umur yang bermanfaat dan barokah, serta keluarganya sakinah dan anak yang sholih sholihah, Aamiin

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

26 May 2020

Lebaran Idul Fitri, beda hati beda rasa

Lantunan takbir, tahmid, dan tahlil yang mengagungkan asma Allah berkumandang menyambut hari raya idul fitri tahun ini. Jutaan manusia, dari berbagai etnik, suku, dan bangsa di seluruh penjuru dunia, mengumandangkan takbir, tahmid, dan tahlil, sebagai ungkapan rasa syukur dan sikap penghambaan manusia kepada Allah SWT.  

Hari-hari yang selama sebulan penuh dipadati dengan ibadah, malam-malam yang diramaikan dengan shalat tarawih dan tadarrus Alquran, dinihari yang diisi dengan tasbih dan istigfar, saat sore menjelang maghrib yang kita hiasi dengan dzikir dan tilawah alquran, serta hari-hari dimana kita bekerja keras untuk mencari kehidupan dunia berpadu dengan amal-amal shalih untuk kebahagiaan akhirat, kini telah berlalu.

Kini tinggallah harapan dan doa, semoga Allah SWT Yang Maha Pengampun berkenan mencurahkan magfirah atas segala dosa dan kesalahan kita, 

Sebagai instrospeksi diti, setiap tahun kita menjalani ibadah Ramadhan dengan penuh semangat siang dan malam. Siangnya kita berpuasa, malamnya kita tegakkan shalat malam, tetapi benarkah nuansa ketaatan itu akan terus bertahan seumur hidup kita? Atau ternyata itu hanya untuk Ramadhan? Berapa banyak dari kita yang selama Ramadhan rajin membaca Al Quran, tetapi begitu Ramadhan selesai, Al Quran dilupakan begitu saja. Semoga saja kita bisa mempertahankan nuansa ketaatan di bulan Ramadhan dalam bulan-bulan selainnya 

Kini, berbicara tentang lebaran Dari suasana lebaran yang fitri , kita dapat melihat kondisi hati dan suasana jiwa manusia yang berbeda-beda, diantaranya adalah sebagai berikut : 

Pertama, Kegembiraan

Kegembiraan dan suasana hati yang suka cita ini dipicu dengan berbagai alasan yang berbeda juga. Beberapa alasan tersebut menghiasi suasana hati, dan menentukan sikap terhadap seseorang dalam menghadapi lebaran yang fitri. Perbedaan alasan ini juga dipengaruhi oleh factor religi,kematangan emosi dan usia, ekonomi dan social budaya lainnya. Beberapa diantaranya antara lain adalah :

   1.   Gembira karena setelah sebulan berpuasa, kini tibalah saatnya menikmati hari kemenangan. Kemenangan dari sebuah “peperangan besar” yaitu jihad melawan hawa nafsu. Sesuai sabda rasulullah SAW yang artinya bahwa bagi orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagian, yaitu kebahagian ketika ifthor ( berbuka ) dan kebahagian ketika berjumpa kepada Tuhannya.

    2.   Gembira karena sudah tidak malu lagi kalau makan dan merokok  di waktu siang hari, sudah tidak ada beban lagi untuk sembunyi-sembunyi kalau-kalau ketahuan keluarga, teman dan saudara, he he Tentunya golongan ini adalah golongan yang mungkin “tidak mampu berpuasa” karena berbagai alasan.  

   3.   Gembira karena mempunyai dagangan yang diharapkan omzetnya naik berlipat-lipat karena datangnya lebaran. Berbagai pedagang memang begitu menjamur saat bulan Ramadhan, dan bahkan mendekati lebaranpun ada pedagang yang sifatnya dadakan. Mulai dari kuliner, jajanan, maupun pakaian, acesoris kendaraan, rumah, dan bahkan semua aspek kehidupan nyaris tersentuh keberkahan Ramadhan dan idul fitri ini.

   4.  Gembira karena meningkatnya pengguna jasa. Bagi seseorang yang bekerja di bidang jasa juga mendapatkan keberkahan meningkatnya pengguna jasa baik jasa renovasi rumah, mebeller, pangkas rambut, titipan sepeda di pasar dan swalayan, dan masih banyak jasa lainnya

    5.   Gembira karena pakaian yang serba baru, dan akan mendapat “wisit”  atau uang saku dari paman, pak dhe bu dhe, kang mas dan mbak yu.

Begitu juga banyak jajan yang enak-enak yang tidak ada di hari biasa selain di hari idul fitri. Tentunya golongan yang ini bisa kita tebak ya??? Yaitu golongan usia anak-anak

Kedua,  Kesedihan dan tangis

Bagaimanapun juga , Tuhan menciptakan di dunia ini berpasang-pasangan. Ada siang ada malam, ada langit ada bumi, demikian juga Tuhan ciptakan kegembiraan dan kesedihan. Tidak setiap tangis itu symbol kesedihan, banyak dijumpai di sekeliling kita adanya tangis di hari yang fitri, meskipun tangis itu ada dan disembunyikan rapat-rapat dalam hati.

Apa saja tangis yang ada di hari yang fitri?   

  1.Tangis karena ditinggalkan bulan suci Ramadhan.  Golongan ini tentunya golongannya orang-orang khusus, yaitu orang-orang sholih yang dianugrahi  rahmat Tuhan untuk hanya mengharap ridho-Nya. Selalu berharap semoga dipertemukan lagi romadhan yang akan datang. 

   2. Tangis karena melonjaknya kebutuhan dan pengeluaran sementara  pemasukan begitu minim. Mendekati lebaran, semua kebutuhan secara otomatis dan sudah menjadi keniscayaan harga melambung , entah ini permainan ataukah karena hukum pasar banyaknya minat dan permintaan, sementara ketersediaan barang sangat terbatas

    3.Tangis karena belum mempunyai gandengan. Moment lebaran terkadang membuat seseorang “minder” untuk bersilaturrahim ke sanak keluarga, bukan karena apa, namun dihantui sebuah pertanyaan yang wajib untuk dijawab, Sudah umur berapa? mana gandengannya? Kapan nikahnya?

So..siapkan jawaban sebelumnya ya kawan agar terkesan professional , tidak gugup dan tidak merasa terpojok he he.  semoga sukses !! 

  4.Tangis karena merasa begitu banyak dosa dan kesalahan. Sebuah pengakuan salah dan dosa di hari fitri akan mudah terlahir dari lisan, dan bahkan jika disertai ketulusan dari relung hati yang dalam akan membuat mata “berkaca-kata” dan berlinang air mata. Inikah yang dinamakan “ taubat nasuha?”  bukan lagi “kapok lombok “ (dalam Bahasa jawa)

  5.Tangis karena tidak bisa mudik, Terutama bagi saudara dan sahabat yang kebetulan di perantauan , berharap saat lebaran bisa kumpul keluarga, namun karena sesuatu dan lain hal mengharuskan tidak bisa mudik. Namun jangan berkecil hati, karena kemajuan teknologi saat ini, kita bisa menjalin silaturrahim lewat sms, telepon, whatapp, video call, facebook dan media social lainnya. So..meski jauh secara lahir namun tidak mengurangi kedekatan hati dengan keluarga dan saudara.

  6.Tangis karena tidak bisa bersilaturrahim. Untuk lebaran tahun 2020 ini, saat pandemi COVID-19 melanda, aturan dan kebijakan untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut diberlakukan yang antara lain  tidak sedikit daerah atau kampung yang membatasi akses masuk bagi warga luar kampong tersebut.

Bahkan juga , kalaupun boleh masuk kampung, ada juga yang tahun ini tidak bersedia menerima tamu.

Namun bagaimanapun semua itu tentu untuk kebaikan kita semua, semoga semua kita sehat dan terhindar dari virus COVID-19 tersebut yang telah merebut “kegembiraan dan kebebasan” untuk bersilaturrahim di saat idul fitri tahun ini

Demikian coretan edisi lebaran idul fitri ini, tidak lupa kami admin blog kabarmadrasah.com menghaturkan “ Taqobbalalahu minna maminkum taqobbal ya kariim”  Selamat Idul Fitri 1441 H mohon maaf lahir dan bathin atas segala salah dan khilaf, lebih-lebih jika ada artikel di blog ini yang menyinggung perasaan sahabat semuanya, ada kesalahan redaksi,sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...
Designed Template By Blogger Templates - Powered by Kabarmadrasah.com