Madrasah hebat bermartabat- Lebih baik madrasah - Madrasah lebih baik

Breaking News

23 December 2020

Mari bersholawat, semoga mendapat Syafaat

 

Pernahkah terpikirkan oleh kita, bagaimana nasib masa depan kita? Bukan masa depan mau kerja apa, atau punya anak berapa, atau kepemilikan mobil atau rumah?

Tapi masa depan berkaitan dengan nasib kita nanti di akhirat.

 


Di akhirat, semua manusia akan dikumpulkan untuk dihisab.

Allah meminta pertanggung jawaban atas hal terkecil yang pernah kita lakukan.

 

Begitu lama manusia berdiri menanti untuk dihisab.

Apakah tidak capek?"

Ya mana bisa capek, disitu isinya cuma bingung, cemas, sedih meratapi nasib kita nanti. Mana kerasa kaki pegel?

 

Semua orang tidak punya harapan penolong kecuali satu, yaitu dapat Syafaat dari Nabi Muhammad SAW. Itulah yang bisa membantu kita.

 

"Emang untuk siapa sih syafaat Nabi?

Apa untuk orang yang dosa kecil? Apa untuk orang yang ahli ibadah?"

 

Rasulullah SAW bersabda :

 

شفاعتي لاهل الكبائر من امتي.

"Syafaatku untuk ummatku yang berdosa Besar."

 

"Cuma yang dosa besar? Ya sudah mau bikin dosa besar aja deh."

Ya bukan begitu. Maknanya, yang dosa besar aja dapat syafaat nabi, apa lagi yang dosanya kecil-kecil.

Masalahnya, bagaimana sih caranya dapat syafaat Nabi??

 

Gak perlu bayar di dunia, simple aja. Tinggal amalkan firman Allah :

 

إن الله و ملآئكته يصلون على النبي يا ايها الذين آمنوا صلوا عليه و سلموا تسليما

 

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya bershalawat kepada Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuknya dan bersalamlah dengan sebenar-benar salam."

 

Ini adalah resep simple agar dikenali oleh Rasulullah nanti. Jangan sampai, tasbih di rumah nganggur sampai berdebu.

Beli tasbih counter sampai ilang karena gak pernah dipakai.

 

Jadikan waktu kosong kita untuk shalawat. Boleh dengan berbagai macam lafadz kok. Silakan pilih yang kita mau , mengingat banyak macam sholawat dengan berbagai nama dan lafadhnya. Semuanya sama , yang penting sholawat.

Diantaranya adalah sebgai berikut :

·         Shalawat Fatih

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اَلْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِماَ سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الْحَقَّ بِالْحَقِّ وَالْهَادِى إِلٰى صِرَاطِكَ الْمُسْـتَقِيْمِ. صَلَّى اللّٰـهُ عَلَيْهِ وَعَلٰى أٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيْمِ.

Artinya:

“Ya Alloh limpahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah kepada nabi Muhammad saw, sebagai pembuka sesuatu yang terkunci, dan penutup sesuatu (para nabi) yang terdahulu, dialah penolong yang benar dengan membawa kebenaran serta petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Alloh melimpahkan rahmat-Nya kepada keluarga dan para sahabatnya dengan sebenar-benarnya dengan pangkat dan kedudukan yang agung.”

·         Shalawat Nariyah

اللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَماً تَامّاً عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِيْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ، وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ، وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ، وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ، فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ

·         Shalawat Ma’tsurah.

أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ

Artinya : “Ya Alloh! Limpahkanlah sholawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (Ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya”

·         Shalawat Ibrahimiyah

اَللّـٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَـيَّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أَٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِى الْعٰلَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

Artinya : “Ya Alloh, limpahkan sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaiman yang telah Engkau limpahkan pada Ibrahim dan keluarganya, berkatilah Muhammad dan keluarganya sebagaiman Engkau memberkati Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia”

·         Shalawat Nur Al-Anwar.

·         Shalawat Munjiyat

·         Shalawat  Mukafaah

Dan masih banyak lagi

Demikian coretan ini, semoga menambah motivasi kita dalam mencintai kanjeng Nabi Muhammad SAW, dengan senantiasa menyebut namanya, bersholawat kepadanya 

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيدنا مُحَمَّدٍ

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

22 December 2020

RESUME MATERI KELAS 3 SD/MI TEMA 5 KURIKULUM 2013 ( Bag. 1)

Pengertian cuaca

Cuaca adalah keadaan rata-rata udara yang terjadi di suatu wilayah dalam waktu yang singkat. 

 

Foto : Berlibur dalam kondisi hujan

Artinya, cuaca dapat berubah-ubah dengan cepat. Misalnya pada pagi hari langit terlihat cerah, akan tetapi pada siang hari tiba-tiba saja berubah menjadi mendung.

 

Beberapa macam cuaca antara lain adalah:

 

1. Cuaca cerah ( langit tidak berawan, cahaya matahari bersinar terang)

2. Cuaca cerah berawan ( di langit banyak awan )

3. Cuaca mendung ( sinar matahari tertutup awan, langit gelap, awan menebal )

4. Cuaca hujan ( turunnya titik-titik air dari udara )

 

Berdasarkan bentuknya, awan dibedakan menjadi :

1. Awan berbentuk serat

Awan ini disebut awan cirrus. Warnanya putih seperti kapas, dapat ditembus matahari, dan awan ini tidak menimbulkan hujan.

 

2. Awan berbentuk gumpalan

Awan ini disebut awan cumulus. Bentuknya berupa gumpalan. Menandakan cuaca akan panas dan cerah.

 

Awan ini bisa mengumpul dan berkembang menjadi awan mendung yang disebut cumulonimbus.

 

3. Awan berbentuk lapisan

Awan ini disebut awan stratus. Berwarna kelabu. Menandakan akan turun hujan rintik/gerimis.

 

Cuaca mempengaruhi aktivitas/kegiatan manusia

Bila cuaca buruk, orang akan memilih untuk berdiam/beraktivitas di dalam rumah. Nelayan pun tidak akan melaut bila hujan deras.

Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca cerah antara lain:
1. Payung untuk menghindari terik matahari

2. kipas
3. kacamata hitam
4. topi,
5. dan lain-lain

Beberapa peralatan yang dibutuhkan saat cuaca hujan antara lain:
1. jas hujan
2. payung

3. sweater
4. jaket,
5. dan lain-lain

Unsur-unsur cerita
Di dalam sebuah cerita terdapat unsur-unsur pembangun cerita antara lain:
1. Tema
2. Tokoh
3. Latar/Setting
4. Alur
5. Amanat

Perubahan Cuaca

Cuaca bisa dengan cepat berganti. Pergantian cuaca bisa terjadi pada satu hari, atau pada hari berikutnya.

 

Misalnya perubahan cuaca panas menjadi hujan, disebabkan karena pada saat cuaca panas dan matahari bersinar terik, terjadilah penguapan. Titik-titik air yang terjadi karena penguapan kemudian berkumpul membentuk awan. Selanjutnya awan dapat berubah menjadi awan mendung, dan hujan pun turun.

 

Mempersiapkan perlengkapan menghadapi perubahan cuaca

Karena cuaca dapat dengan cepat berganti, maka kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapinya. Pada saat musim hujan, meskipun pada pagi hari matahari bersinar terik, tidak ada salahnya kita mempersiapkan perlengkapan saat hujan, antara lain:

1. Mantol/jas hujan

2. Payung

3. Jaket

4. Vitamin dan Obat-obatan, misalnya obat flu dan demam

 

Manfaat Cuaca bagi kehidupan manusia

Cuaca panas maupun hujan masing-masing mendatangkan manfaat bagi kehidupan manusia. Tuhan telah mengatur cuaca di muka bumi ini agar semuanya berjalan seimbang. Bila cuaca panas terus menerus akan terjadilah kekeringan dan kebakaran di mana-mana. Makhluk hidup akan kepanasan dan sulit untuk bertahan hidup. Sebaliknya bila cuaca dingin berlangsung terus menerus, berkepanjangan, tidak ada sinar matahari, maka tidak akan ada kehidupan. Semuanya akan beku. Cuaca panas maupun hujan masing-masing mendatangkan manfaat bagi kehidupan manusia.

  

Pada saat cuaca cerah dan panas, manusia akan lebih leluasa untuk melakukan aktivitas di luar ruangan/di luar rumah. Mereka bisa melakukan olahraga di luar, yang tak bisa dilakukan ketika hujan turun deras.

 

Intinya, masing-masing cuaca bermanfaat bagi manusia untuk mencari nafkah. Pada saat hujan, itulah saat petani menanam padi di sawah. Tanah menjadi subur dan mudah ditanami. Petani pun tak kesulitan untuk mengairi sawahnya.

 

Menjaga tubuh tetap sehat saat cuaca berubah-ubah

Cuaca yang berubah-ubah, seringkali menyebabkan daya tubuh melemah, karena tidak siap dengan perubahan itu. Apalagi terdapat perbedaan yang cukup ekstrim. Saat siang hari sangat panas, tetapi pada malam hari suhu sangaat dingin, misalnya.

Oleh sebab itu, agar tubuh tetap sehat, berikut ini yang harus kita lakukan:

 

A. Saat cuaca panas, tindakan yang perlu kita lakukan misalnya:

1.  Minum banyak air putih. Kita dianjurkan paling tidak meminum 8 gelas (2 liter) air dalam satu hari.

2.  Memakai pakaian yang longgar dan menyerap keringat. Hal ini akan membuat tubuh merasa lebih nyaman.

3.  Mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak perlu, jauhkan dari terkena sinar matahari terik terlalu lama.

B. Saat cuaca dingin, kita lakukan:

1.  Mengonsumsi makanan sehat dan vitamin yang cukup

2.  Memakai pakaian yang tebal dan hangat

3.  Kita jaga lingkungan sekitar kita agar tetap bersih dan sehat

Tindakan yang perlu dilakukan untuk menghadap cuaca ekstrem

 

1. Makan makanan yang bergizi dan sehat

2. Banyak meminum air putih (mineral)

3. Istirahat cukup

4. Olahraga secara teratur di pagi atau sore hari

5. Menjaga kebersihan

6. Mengonsumsi vitamin dan suplemen tambahan

7. Mempersiapan barang-barang yang diperlukan, misalnya payung dan mantel saat hujan

Demikian resume materi kelas 3 SD/MI kelas 3 , semoga bermanfaat bagi kita semuanya, Aamiin


 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

21 December 2020

Renungan diri tentang hidup

  

Berapa lama kita hidup didunia? Saat ini secara umum atau rata-rata kemungkinan sekitar 60, 70, 80 tahunan


Lalu umur kita berapa sekarang? Menuju 80 tahun kurang berapa tahun?

Jelas semua sepakat dunia tidak kekal. Untuk itu sangat disayangkan jika hidup hanya dihabiskan untuk urusan dunia saja. Apalagi ditambah dengan negatif tutur kata, pemikiran dan perbuatan.

 

"Orang yang cerdas adalah orang yang mengendalikan dirinya dan bekerja untuk kehidupan setelah kematian."

(HR. Tirmidzi)

 

"Bangunlah pagi hari untuk mencari rezeki dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagi hari terdapat barakah dan keberuntungan"

(HR At-Thabrani dan Al-Bazzar)

 

"Kerjakanlah urusan duniamu seakan-akan kamu hidup selamanya. Dan laksanakanlah urusan akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok"

(HR. Ibnu Asakir)

 

Jangan sekali-kali merasa malu memberi walaupun sedikit, sebab tidak memberi sama sekali pasti lebih sedikit nilainya.

Apa untungnya jika dunia dapat diraih, namun akhirat dilupakan.

Apa untungnya bersenang- senang di dunia, namun sengsara di hari perhitungan kelak.

Apa untungnya amal banyak, namun di hati tidak pernah ikhlas.

Apa untungnya sibuk berbicara tentang ALLAH, namun lupa untuk berbicara dengan ALLAH.

Apa untungnya jika menang dalam perdebatan, namun mati dalam ukhuwah.

Apa untungnya hasil yang banyak, namun usahanya bukan karena mengharapkan keridhoan ALLAH.

Apa untungnya hidup, namun usia tersia tanpa amal.

Janganlah pernah berfikir bahwa kita akan tetap di dunia.

Janganlah pernah berfikir bahwa hidup ini hanya didunia.

Janganlah pernah berfikir bahwa apapun yang kita kerjakan tidak dipertanggung jawabkan.

 

Allah Ta'ala berfirman:

*"Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan hanya kepada-Nya lah kamu akan dikembalikan"*

(Q.S Yunus: 56)

 

Kehidupan dunia dan akhirat di hati seorang manusia ibarat dua skala keseimbangan, ketika salah satunya menjadi berat, maka yang lain akan menjadi ringan.

('Amr ibn Abdullah)

Kehidupan itu cuma dua hari. Satu hari berpihak kepadamu dan satu hari melawanmu. Maka pada saat ia berpihak kepadamu, jangan bangga dan gegabah; dan pada saat ia melawanmu bersabarlah. Karena keduanya adalah ujian bagimu.

(Ali bin Abi Thalib)

 

Apa yang ada di dunia ini tidak lain hanyalah mimpi yang dialami oleh orang yang sedang tidur? Dia merasakan kesenangan di dalamnya selama beberapa saat, dan kemudian terbangun untuk menghadapi kenyataan.

(Hasan Al-Bashri)

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

03 December 2020

Diam dan hikmah yang terkandung


Kabarmadrasah.com- Dalam berbagai hadis disebutkan bahwa kita sebagai hamba yang beriman dianjurkan untuk berbicara yang baik, atau jika tidak maka diam adalah opsi yang utama.
Diam dan hikmah yang terkandung
 
Sabda Rasulullah ﷺ:
وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
"Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari Akhir hendaknya ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari)

الصمت حكمة وقليل فاعله
Diam (tidak bicara) adalah suatu kebijaksanaan dan sedikit orang yang melakukannya. Kebanyakan dosa anak Adam karena lidahnya. (Al Hadits)

Ada beberapa ungkapan manis nan indah dalam mengungkapkan betapa diam lebih berarti dalam berbagai situasi. Simak ulasannya di bawah ini 
1. "Terkadang, diam itu lebih baik, daripada bicara tapi tak dihargai, tak dianggap ada."

2. "Lebih baik diam tapi tahu, daripada bicara tapi tak mengerti apa yang dibicarakan."

3. "Jika sekiranya diam itu bijak, lakukanlah! Tapi, ketika bijak itu diinjak bicaralah agar mereka diam."

4. "Terkadang lebih baik diam daripada menjelaskan apa yang kita rasa, karena menyakitkan ketika mereka hanya bisa mendengar tapi tak bisa mengerti."

5. "Diam lebih baik daripada dusta, dan kejujuran lisan itu awal dari kebahagiaan."

6. "Lebih baik tersenyum dan diam seolah semuanya baik-baik saja ketimbang marah dan menangis, lalu banyak orang menanyakan mengapa."

7. "Mulailah membiasakan diri untuk tidak bicara seenaknya, lebih baik diam daripada bicara yang tak bermanfaat."

8. "Diam lebih baik daripada mengucapkan kata-kata yang hanya mengandung omong kosong."

9. "Bila kamu berkata akan menyakiti hati orang lain. Lebih baik kau diam membisu seribu bahasa."

10. "Diam adalah emas, tapi bicara baik adalah berlian. Maka berbuat baiklah!"

11. "Jika kamu ingin diam, maka jadikanlah diammu itu untuk berfikir, dan jika kamu ingin berbicara, maka bicaralah dengan bijak."

 12.  "Jangan kamu gunakan mulutmu kecuali untuk 2 hal: Diam & Tersenyum. Tersenyum untuk mengatasi masalah & diam untuk melewati masalah"

13. "Diam ketika marah bukan berarti tak berani melawan. Namun lebih kepada menjaga lisan agar tak ada hati yang tersakiti karena perkataan yang menyakitkan."

14. "Ketika ada sesuatu yang memicumu untuk marah, lebih baik diam atau tahan diri. Jangan ucapkan apapun. Sebab perkataan yang keluar ketika marah akan membuatmu menyesal di kemudian hari."

15. "Tidak semua yang ada di hati harus diceritakan, terkadang diam itu lebih indah."

16. "Sabar itu diam. Diam termasuk kesabaran. Orang yg berbicara tidak lebih wara' daripada orang yg diam, kecuali seorang alim yg berbicara pada tempatnya dan diam pada tempatnya."

17. "Engkau diam hingga kau diminta bicara, adalah lebih baik daripada kau bicara hingga engkau disuruh diam."

18. Syabib bin Syaibah :
"Siapa orang yg mendengar ucapan yg dia benci, lalu dia diam tidak membalas, maka terputuslah darinya hal² yg dia benci. Namun jika dia membalasnya, maka dia akan mendengar lebih banyak lagi hal² yg dia benci."

19. Lukman Al-Hakim berkata kepada anaknya : 
"Wahai anakku; jika orang -diluar sana- berbangga dengan pembicaraan mereka yang tertata rapi dan enak didengar, maka berbanggalah engkau dengan bagusnya diammu."

Adapun hikmah diam antara lain :
1. Mendatangkan keselamatan 
2. Sebagai perhiasan bagi orang yang berilmu
3. Sebagai kamuflase bagi orang yang bodoh
Dan masih banyak hikmah diam lainnya

Demikian artikel tentang keutamaan diam. Tentu diam dalam hal ini sesuai dengan porsinya, sesuai situasi dan kondisi 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

Tokoh Satriya dalam Pewayangan

 

Kabarmadrasah.com- Saudaraku, dalam pelajaran mulok (muatan lokal) di sekolah/madrasah ada mapel Bahasa Jawa. Seiring perkembangan jaman, ternyata banyak dari kita ( yang sudah dewasa) , apalagi yang masih kecil yang belum menguasai betul hahasa daerahnya sendiri.

Satriya Pewayangan

Untuk melestarikan tentang keilmuan, budaya, seni dan ragam kekayaan khas daerah khususnya jawa, maka di sekolah/madrasah di Jawa  diajarkan tentang muatan lokal Bahasa Jawa

Dalam hal ini, perkenankan kami menyampaikan satu materi Bahasa Jawa yaitu pewayangan. Bahwa sekarang kisah pewayangan telah diangkat dalam sebuah film yang bisa ditonton di televisi oleh masyarakat  secara audio visual itu merupakan hal yang sangat positif dan membantu generasi sekarang dan mendatang.

Di masyarakat pedesaan, sudah menjadi tradisi setiap bulan apit (bulan ke 11 hitungan jawa) , oleh pemerintahan desa setempat diselenggarakan apitan. Apitan ini diselenggarakan sebagai ikhtiyar selametan dengan berbagai kegiatan antara lain do’a bersama, dan juga hiburan berupa wayang, kethoprak dll.

Namun karena generasi muda sekarang tidak sedikit yang belum menguasai/memahami bahasa yang digunakan dalam pewayangan atau kethoprak, maka partisipasi warga untuk menonton pun cenderung sedikit. Lebih banyak yang sekedar jajan, dan melihat-lihat permainan

Tanpa basa-basi, yuk kita simak para tokoh pewayangan dengan tempat kesatriayannya 

   1.  Werkudara satriya di Jodhipati

   2.  Janaka satriya di Madukara

   3.  Nakula satriya di Bumi Retawu /Gumbiratalun

   4.  Sadewa satriya di Sawojajar

   5.  Gathotkaca satriya di Pringgodani

   6.  Antareja satriya di Jangkar Bumi

   7.  Antasena satriya di Sapta Pertala

   8.  Abimanyu satriya di Plangkawati

   9.  Irawan satriya di Yasarata

  10.             Setyaki satriya di Lesanpura

  11.             Setyaka satriya di Tambak Mas

  12.             Sombo  satriya di Parang Garudha

  13.             Udawa satriya di Widarakandhang 

  14.             Thistajumpena satriya di Cempala Reja

  15.             Jayajatra satriya di Bwana Keling

  16.             Kartamarna satriya di Ngadilangu

  17.             Aswatama satriya di Sokalima

  18.             Lesmana Mandra Kumara satriya di Saroja Binangun

  19.             Dursasana satriya di Bajar Jumput

  20.             Sengkuni satriya di Plasajenar

  21.             Anoman satriya di Kendhali Sada

  22.             Kumbakarna satriya di Panglebur Gangsa

Demikian sekilas materi pewayangan , terkait tokoh-tokoh dan tempat satriyanya, semoga dapat menambah keilmuan, mengingatkan luhurnya peningggalan sastra dan budaya

 

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...

29 November 2020

Adab terhadap buku panduan hidup

Kabarmadrasah.com - Sahabatku, sebagaimana kita ketahui bersama bahwa setiap barang baru yang kita beli dari toko, hampir bisa dipastikan  di dalamnya ada buku pedoman pemakaiannya.


Disitu disediakan petunjuk bagaimana cara penggunaan, cara merawat, cara penanganan  kalau ada yang error.

Bukankah semua akan mudah jika ada panduannya ?

 

Manusia pun ada buku panduan dalam hidupnya. Dan buku panduannya juga bukan dari sesama manusia, tapi langsung dari Penciptanya. 

Buku Panduan itu adalah Al-Qur'an

 

Dalam Al-Quran, kita diajarin bagaimana cara beradab kepada Allah (hablun minallah), kepada para Nabi dan Rasul-Nya, kepada sesama manusia, kepada hewan, tumbuhan dan masih banyak lagi. Dan juga semua ilmu itu sumbernya dari Al Quran.

 

Kyai Hasyim Asy’ari rahimahullah berkata:

Semua amal (perbuatan) keagamaan, baik amalan hati ataupun fisik, ucapan maupun perbuatan, ia tidaklah dianggap sebagai amal kebaikan kecuali jika perbuatan tersebut diliputi berbagai adab yang baik, sifat-sifat yang terpuji dan akhlaq yang mulia.  Seseorang yang mampu menghiasi amal perbuatannya dengan adab yang baik pada saat beramal merupakan salah satu tanda bahwa kelak amalnya tersebut akan diterima oleh Allah.  Di samping itu, sebagaimana seorang pelajar membutuhkan adab yang baik dalam semua proses belajarnya, maka seorang pengajar (guru) juga membutuhkan adab yang baik dalam semua proses mengajarnya.

 

Terus bagaimana cara kita beradab dengan Alqur'an?

 

Habib Umar bin Hafidz menjawab:

Allah SWT berfirman,

ذلك ومن يعظم شعائر الله فإنها من تقوى القلوب.

 

"Barang siapa mengagungkan tanda-tanda kebesaran Allah maka hal itu merupakan ketakwaan dalam hati."

 

Mengagungkan Alqur'an adalah bentuk pengagungan terhadap tanda-tanda kebesaran Allah, dan juga tanda adanya keimanan dan ketaqwaan dalam Hati.

 

Dalam surah al Waqiah Allah berfirman:

لا يمسه إلا المطهرون.

 

"Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan."

 

Salah satu adabnya adalah berwudhu sebelum menyentuh mushaf.

Dan juga jangan meletakkan alqur'an di tanah atau lantai secara langsung.

Bahkan jika bermaksud meremehkan, maka orang tersebut termasuk orang yang telah murtad, naudzubillahi min dzalik.

 

Diriwayatkan, bahwa Ikrimah bin Abu Jahal, jika ingin membaca alqur'an, dia mengambilnya dan meletakkannya di atas kepala lalu mengecupnya. Kemudian ia berkata, "Firman Tuhanku, Firman Tuhanku." Dia terus mengulang-ulang ucapan itu hingga terkadang pingsan karena pengagungannya terhadap Qur'an.

 

Adab-adab yang lain adalah:

1.  Menyediakan tempat yang lebih tinggi dari tanah untuk alqur'an.

2.  idak menjulurkan kaki di hadapan alqur'an

3.  Membacanya dengan penuh pengagungan, jadi kita sadar kalau yang dibaca itu surat dari Allah.

4.  Tidak boleh membuka lembaran alqur'an dengan telunjuk yang ada air liurnya.

 

Semoga Allah memberi kita taufiq juga hidayah Nya untuk bisa menjalankan adab-adab ini.

www.kabarmadrasah.com

Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
jangan lupa baca artikel :Download RPP Kelas 1 Kurikulum 2013 Revisi 2017
Baca selengkapnya ...
Designed Template By Blogger Templates - Powered by Kabarmadrasah.com