Madrasah hebat bermartabat- Lebih baik madrasah - Madrasah lebih baik

Breaking News

25 August 2025

Penguatan Calon Pengurus Ranting NU Sambung Periode 2025–2030


Kudus, 23 Agustus 2025 — Bertempat di Musholla Subulussalam Desa Sambung, Undaan, Kudus, Syuriah NU Sambung menggelar kegiatan penguatan calon pengurus untuk kepengurusan Ranting Nahdlatul Ulama (PR NU) Sambung masa khidmat 2025–2030. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Syuriah maupun Tanfidziah serta para calon pengurus yang akan mengemban amanah lima tahun mendatang.


Acara ini menjadi momentum penting dalam meneguhkan komitmen dan menata langkah organisasi NU di tingkat ranting agar lebih kokoh, guyub, dan bermanfaat bagi jamaah serta masyarakat sekitar.


Arahan Rois Syuriah NU Sambung




Dalam arahannya, Rois Syuriah NU Sambung, K. Ahmad Jazuli, mengingatkan kembali sejarah lahirnya Nahdlatul Ulama yang berdiri pada tahun 1926, jauh sebelum Indonesia merdeka. Menurutnya, perjuangan KH. Hasyim Asy’ari bersama para ulama terdahulu tidak hanya dalam merebut kemerdekaan, tetapi juga menjaga kemurnian aqidah ahlussunnah wal jamaah di tengah tantangan zaman.

Beliau menegaskan bahwa dalam perjalanan panjangnya, NU telah mengalami dinamika kepemimpinan dari para ulama, sufi, hingga tokoh-tokoh penggerak masyarakat. Hal tersebut menjadi teladan bagi pengurus saat ini untuk tetap menjaga semangat perjuangan namun tetap realistis dalam menjalankan amanah organisasi.


Pesan Kebersamaan dan Kerja Kolektif

Lebih lanjut, K. Ahmad Jazuli berpesan agar warga NU di Sambung selalu menjaga kekompakan, kerukunan, dan semangat dalam berorganisasi. Namun demikian, ia menekankan bahwa semangat itu harus disertai dengan perencanaan yang realistis.


 “Buatlah program yang paling mungkin terlaksana. Jangan sampai NU menjadi beban bagi anggota maupun pengurus. NU nggone wong akèh, disonggo wong akèh. Sebagai warga ranting, sak mlakune, minimal kumpul-kumpul tiyang NU. NU ampun ngantos dados beban, sami ugi kangge pengurus maupun anggota,” dawuh beliau.


Pesan tersebut menegaskan bahwa organisasi NU adalah wadah kebersamaan, sehingga program kerja harus dijalankan secara kolektif dan proporsional sesuai kemampuan.


Harapan ke Depan

Dengan adanya kegiatan penguatan ini, diharapkan para calon pengurus Ranting NU Sambung periode 2025–2030 semakin siap dalam menjalankan amanah. Baik dari jajaran Syuriah maupun Tanfidziah, semuanya diharapkan mampu menata program yang membumi, bermanfaat, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat.


Acara ditutup dengan doa bersama, seraya berharap semoga kepengurusan yang akan datang diberikan kelancaran, kekompakan, serta istiqamah dalam berkhidmat melalui NU demi kemaslahatan umat.

Comments
0 Comments

No comments:

Designed Template By Blogger Templates - Powered by Kabarmadrasah.com